Kredit tanpa agunan dapat menjadi solusi untuk mengembangkan bisnis pastry yang kamu miliki. Pastry saat ini banyak digemari dan memiliki peluang yang bagus untuk dikembangkan dalam bisnis. Namun, apa pengertian pastry dan perbedaannya dengan bakery?
Pastry merupakan bidang yang secara fokus menangani pengolahan dan penyajian kue. Kue yang termasuk ke dalam jenis pastry umumnya terbuat dari adonan berlapis atau laminated dough. Dibandingkan dengan bakery, pastry memiliki kandungan lemak yang lebih tinggi serta banyak dijadikan menu sarapan.
Ketahui Tren Jenis Pastry Saat Ini
Jenis kue yang berasal dari Eropa ini kian digemari konsumen. Pastry memiliki beberapa jenis yang berbeda. Berikut ini merupakan jenis pastry yang sedang naik daun di kalangan konsumen. Mari simak daftarnya berikut ini.
● Danish Pastry
Danish pastry memiliki bentuk berlapis dan memiliki olesan bahan manis di permukaan atasnya. Jenis ini hampir sama dengan croissant. Namun, danish pastry membutuhkan waktu yang lebih lama dalam pembuatannya.
● Choux Pastry
Choux pastry atau disebut kue sus ini banyak kita temukan dengan mudah. Kue ini memiliki tekstur yang renyah di bagian luar serta lembut di dalamnya. Jenis pastry ini juga dilengkapi isian seperti vla atau cokelat pada bagian dalam.
Choux pastry menjadi jenis yang cukup populer saat ini. Kamu pasti tidak asing dengan aneka kue yang termasuk ke dalam choux pastry. Beberapa di antaranya yaitu eclairs, cream puffs, chouquettes, dan profiterole.
● Croissant
Croissant telah ada dan popular sejak abad ke-18. Jenis pastry ini dapat dengan mudah untuk masuk ke Indonesia dan memiliki banyak konsumen. Berbicara pastry, croissant merupakan salah satu jenis yang paling ikonik dan dicari.
Kue ini banyak dijual pada coffee shop ataupun toko roti. Kepopuleran croissant sejalan dengan masyarakat yang tertarik mencoba budaya barat dengan memakannya sebagai pendamping teh atau kopi saat sarapan.
Itulah jenis pastry yang bisa kamu jadikan acuan untuk mengembangkan bisnis. Mengembangkan bisnis kue tentu saja memerlukan berbagai persiapan.
Untuk membuat kue yang berkualitas, kamu juga harus memiliki budget yang memadai. Oleh karena itu, pengajuan kredit tanpa agunan bisa menjadi solusi untuk menunjang pengembangan bisnis.
Tips Kembangkan Bisnis Kue Menjadi Lebih Laris dan Populer
Terdapat beberapa langkah yang dapat kamu ikuti untuk mengembangkan bisnis kue yang dimiliki. Mari ikuti penjelasannya berikut!
● Mengikuti Pelatihan
Pelatihan dalam membuat kue dapat meningkatkan keterampilan dan kualitas kue yang dibuat. Dengan mengikuti pelatihan, kamu juga dapat mengetahui tren serta teknik terbaru dalam membuat kue. Usahakan kamu menempuh pendidikan atau memperoleh kelas dari profesional di bidangnya.
Setelah memperoleh kelas dari profesional, kamu bisa mengadakan pelatihan mandiri dengan staff atau karyawan pada bisnis kue yang kamu jalankan. Pelatihan ini dapat kamu lakukan beberapa bulan sekali.
● Menciptakan Diferensiasi
Agar bisnis kue semakin berkembang dan dikenal, kamu perlu menciptakan ciri khas dari produk yang dibuat. Ciri khas ini dapat diterapkan dalam beberapa hal seperti pelayanan, packaging, hingga bentuk dan rasa kue.
Lewat ciri ini, pelanggan dapat dengan mudah teringat akan produk kue yang kamu pasarkan. Sebelum melakukan diferensiasi, kamu bisa melakukan riset pasar dan mengetahui apa saja yang tidak dimiliki bisnis pesaing.
● Investasi pada Peralatan dan Bahan
Mengembangkan bisnis tentu saja harus dibarengi dengan peralatan yang memadai. Kamu perlu memiliki alat-alat pembuat kue yang berkualitas dan modern. Alat yang bagus tidak hanya memudahkan dalam produksi. Alat yang berkualitas ini juga dapat dipakai dalam waktu yang lama.
Pilihlah oven, peralatan, hingga bahan yang berkualitas tinggi. Dengan begitu, pelanggan akan percaya pada kualitas kue dan kesempatan toko untuk dikunjungi kembali menjadi lebih tinggi.
Tips di atas dapat kamu lakukan untuk mengembangkan bisnis kue. Untuk memenuhi segala keperluan, hal yang harus disiapkan terlebih dahulu yaitu dan untuk mengembangkan bisnis.
Biaya kursus atau menempuh pendidikan di bidang bakery dan pastry di luar negeri saja membutuhkan dana sekitar 150 juta, seperti di North Shore International Academy. Untuk itu, kamu perlu menyiapkan dana lebih untuk proses pengembangan bisnis.
Kredit tanpa Agunan: Solusi Mengembangkan Bisnis Pastry & Bakery
Untuk memenuhi dana pengembangan bisnis, digibank KTA dapat menjadi solusi tepat. Kredit ini memiliki persyaratan yang praktis serta berbagai keunggulan yang dapat kamu rasakan. Adapun persyaratan serta keunggulan yang ditawarkan dapat kamu ketahui di bawah ini:
- Online 24 Jam
Apply dapat dilakukan dengan mudah lewat Aplikasi digibank by DBS atau website go.dbs.com/kta selama 24 jam.
- Approval 60 Detik
Persetujuan apply dapat diperoleh dengan cepat dalam 60 detik.
- Cair hingga Rp200 Juta
Dana langsung cair ke rekening digibank by DBS maksimal Rp200 juta
- Atur Jumlah Kredit
Kamu bisa tentukan nominal kredit semaumu.
- Tenor hingga 36 Bulan
Kamu dapat mencicil pelunasan kredit hingga 3 tahun.
- Tanpa Dokumen Fisik
Kamu tidak perlu fotocopy ini itu untuk apply.
- Persyaratan Mudah
Kamu cukup mempunyai e-KTP, NPWP, dan berpenghasilan minimum Rp5 juta per bulan. Selain itu, pastikan kamu berdomisili di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, atau Semarang.
Itulah persyaratan dan keunggulan dari digibank KTA. Banyak bukan keunggulan yang ditawarkan? Cukup penuhi persyaratannya dan dana akan cair untuk mengembangkan bisnis yang dimiliki.
DBS Indonesia berkomitmen menghadirkan digibank sebagai digital banking terbaik. Tidak perlu ragu, mari langsung ajukan kredit tanpa agunan ini. Untuk informasi lebih lengkap, kamu bisa mengunjungi tautan berikut ini https://www.dbs.id/digibank/id/id/pinjaman/produk-pinjaman/kredit-digibank-kta.